SDH Lippo Harapan Sekolah Dian Harapan Display Ad
Monday, January 20, 2025
spot_imgspot_img
HomeNewsGus Miftah Mundur dari Jabatan Khusus Presiden, Mengaku Belum Terima Gaji dan...

Gus Miftah Mundur dari Jabatan Khusus Presiden, Mengaku Belum Terima Gaji dan Pakai Rumah Dinas

Gus Miftah mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Alhasil, netizen bersorak gembira karena menang suara. Pria Bernama asli Miftah Maulana Habiburrahman ini mengambil keputusan tersebut setelah menghina penjual es teh dengan berkata ‘go*lok’.

Sebelumnya, Gus Miftah dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta Pusat pada Selasa (22/10/2024). Saat itu, Prabowo melantikan total tujuh orang Utusan Khusus, dan Miftah salah satunya.

Selama satu pekan ini, nama Miftah menjadi sorotan karena melontarkan hinaan berkedok bercanda kepada penjual es teh yang berjualan di lokasi acara tempat ia berdakwah. Peristiwa yang memilukan itu terjadi saat acara selawatan di Lapangan drh Soepardi, Sawitan, Mungkid, Kabupaten Magelang, beberapa waktu lalu. Ucapan Gus Miftah beredar viral dalam bentuk video.

gus miftah
Sindonews/Gus Miftah

Adapun video yang beredar merekam momen Gus Miftah mengumpat ke penjual es teh hingga berkata ‘go*lok’.

“Es teh kamu masih banyak atau tidak? Masih, ya sana dijual gob***,” ucap Gus Miftah dari atas panggung dengan berbahasa Jawa.

Orang-orang yang bersama Gus Miftah di atas panggung beserta banyak jemaah yang hadir tertawa mendengar hinaan terhadap penjual es teh yang ternyata bernam Sunhaji ini.

Hinaan Miftah itu pun sampai ke telinga Presiden Prabowo Subianto. Prabowo menyayangkan hal itu terjadi dan turut memberi teguran ke Gus Miftah.

“Kami dari Kantor Komunikasi Kepresidenan ikut menyayangkan kejadian yang kurang baik yang terjadi belakangan ini dan itu melibatkan utusan khusus Presiden Republik Indonesia,” kata Hasan dalam video yang dibagikan ke wartawan, Rabu (4/12).

“Dan perlu kami tekankan di sini bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat menghormati dan menjunjung tinggi adab terhadap siapa pun. Terhadap rakyat kecil, terhadap pedagang kaki lima, terhadap nelayan, terhadap petani, terhadap siapa pun,” lanjutnya.

Hasan berujar bahwa Prabowo sudah memberikan teguran kepada Gus Miftah lewat Seskab Teddy Indra Wijaya. Prabowo memerintahkan Gus Miftah meminta maaf langsung kepada Sunhaji.

“Presiden sudah memberikan teguran kepada yang bersangkutan melalui Sekretaris Kabinet untuk segera meminta maaf kepada Bapak Sunhaji yang mungkin saja dan sangat mungkin terluka perasaannya karena kejadian kemarin,” ujarnya.

Miftah pun mendatangi Sunhaji dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung. Dia mengklaim dirinya hanya bercanda saat melontarkan hinaan itu.

“Yang saat itu niatnya guyon tapi disalahpresepsikan, tapi apapun itu aku minta maaf sama Kang Sunhaji. Niatnya guyon malah jadi kedawan-dawan ya,” kata Gus Miftah dilansir detikJateng, Rabu (4/12).

Gus Miftah juga menyebut Sunhaji sebagai sosok penjual es teh yang sering hadir saat pengajian. Dia juga berencana mengadakan pengajian di sekitar lokasi tersebut.

Setelah kejadian itu, netizen pun ramai mendesak agar Gus Miftah dicopot dari jabatannya karena dianggap tidak pantas. Akhirnya, Gus Miftah pun mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden. Dia mengucapkan terima kasih kepada Prabowo yang telah memberi kepercayaan kepada dirinya atas jabatan tersebut.

“Saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam, setelah berdoa, bermuhasabah, dan istikharah, saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan,” ucap Miftah.

Miftah mengaku bahwa keputusan tersebut diambil secara sadar, bukan karena tekanan dari pihak manapun. Ia mengaku hormat kepada Presiden Prabowo.

“Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan siapapun, bukan permintaan siapapun tapi semata mata keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat dan cinta mendalam pada Presiden Prabowo,” jelasnya.

Gus Miftah Menangis saat Menyampaikan Pengunduran Dirinya

674fabfc0c43b
Gus Miftah

“Yang membuat saya terharu bukan saya kehilangan jabatan. Bahwa kepercayaan Pak Prabowo kepada saya sangat besar, sangat besar, yang notabenenya saya latar belakang anak jalanan, yang bergaul dengan dunia premanisme, lokalisasi dan klub malam bahkan,” ujarnya.

Miftah kemudian menjelaskan dirinya belum menerima gaji selama 1 bulan lebih menjabat. Dia juga mengatakan dirinya belum menempati rumah dinas.

“Saya dianggap menjadi pejabat baru satu bulan setengah, artinya sampai hari ini pun saya belum menerima gaji dari negara,” ujarnya.

“Alhamdulillah saya belum menggunakan fasilitas negara, termasuk rumah dinas. Apa yang melekat dalam diri saya itu sudah ada jauh hari, termasuk tadi yang njenengan (Anda) sampaikan, jam tangan, artinya itu bukan fasilitas negara tapi barang negara yang alhamdulillah Allah berikan pada saya,” sambungnya.

CopyAMP code
Fajria Anindya Utami
Fajria Anindya Utami
A passionate content writer who has eagerly enhance her skill everyday. And a journalist background with strong economic experience.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

- Advertisment -spot_img

Most Popular