Semua negara memperebutkan trofi piala dunia dalam kompetisi besar FIFA World Cup. Seperti yang terjadi di piala dunia 2022 Qatar yang berlangsung hingga 18 Desember 2022 nanti.
Dalam sejarah, ada dua trofi piala dunia yang diberikan kepada pemenang. Yang pertama adalah Piala Jules Rimet (1930-1970) yang berasal dari nama Presiden Ketiga FIFA.Â
Baca Juga : Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar Lengkap dan Terbaru
Dan yang kedua adalah trofi Piala Dunia FIFA hingga saat ini. Trofi terakhir diberikan kepada Perancis karena memenangkan piala dunia pada tahun 2018 lalu.
Penasaran keunikan apa saja trofi piala dunia ini? Berikut selengkapnya!
3 Fakta Trofi Piala Dunia
1. Trofi Piala Dunia Jules Rimet 1930-1970 yang Tragis
Dulu, trofi world cup dinamakan trofi Jules Rimet yang dibuat dari emas murni dan dibawa pulang ke negara pemenang. Trofi ini mulai 1930 hingga 1970. Namun ternyata trofi ini berkali-kali dicuri.Â
Pada piala dunia 1970, trofi Jules Rimet telah FIFA serahkan kepada Brasil. Hal ini karena Brasil menjadi negara peraih tiga Piala Dunia pada tahun 1970.
Trofi Jules Rimet ini bentuknya gelas atau cawan (Cup). Karena itu FIFA masih menggunakan Copa de Mundial yang berasal kata Cup (gelas).
Baca Juga : Juara Piala Dunia dari Tahun ke Tahun Terlengkap Sepanjang Sejarah, Mulai 1930 hingga 2022
Piala ini dimensi tinggi 35 sentimeter dan berat 3,8 kilogram dengan ciri khasnya wanita bersayap (Nike dewi kemenangan Yunani Kuno) yang mengangkat piala segi delapan. Trofi ini dibuat oleh pematung asal Perancis bernama Abel Lafleur pada tahun 1929.
2. Trofi Piala Dunia FIFA Sejak 1974 Hingga Saat Ini
Akhirnya pada tahun 1974 FIFA memperkenalkan trofi piala dunia FIFA yang dipakai hingga saat ini. Trofi ini buatan pematung asal Italia, Silvio Gazzaniga yang memenangkan sayembara desain FIFA. Bentuknya sangat berbeda dengan trofi Jules Rimet, trofi piala dunia FIFA bentuknya seperti benjolan.Â
Sejak piala dunia 1974 hingga saat ini, FIFA tidak menyerahkan trofi asli ke pemenang hingga sekarang. Jadi pemenang hanya boleh memegang trofi asli saat seremoni penghargaan setelah final.
Baca Juga : 3 Lagu Resmi Piala Dunia Terbaik Sepanjang Masa, Anda Suka yang Mana?
FIFA akan menyimpannya lagi di World Football Museum yang terletak di Zurich, Swiss. Sedangkan untuk negara pemenang hanya akan membawa pulang replikanya. Mungkin semenjak hilangnya piala Jules Rimet membuat FIFA tidak percaya orang lain menjaga piala tersebut.
3. Trofi Piala Dunia Terbuat Dari Emas PadatÂ
Trofi piala dunia ini terbuat dari emas 18 karat dengan dua lapisan perunggu. Lalu ada batu biduri pandan malasit berwarna hijau.Â
Diperkirakan beratnya sekitar 70 kg, sehingga memang harus diangkat bersama-sama pemain lainnya. Dan ini menandakan kalau kemenangan yang diraih adalah berkat kerja keras bersama.
Untuk pemenang piala dunia akan membawa replika trofi yang terbuat dari perunggu berlapis emas.Â
Sekarang yang menjadi masalah adalah penulisan nama pemenang yang diukir di trofi. Ternyata hanya sampai piala dunia 2030 saja. FIFA juga masih mencari jalan keluar terkait masalah ini.Â
Sudah tidak penasaran lagi dengan trofi piala dunia ini kan? Semoga bermanfaat dan share agar banyak yang tahu fakta dibalik trofi tersebut!