SDH Lippo Harapan Sekolah Dian Harapan Display Ad
Saturday, December 7, 2024
spot_imgspot_img
HomeGaya Hidup7 Tips Mengelola Keuangan Agar Tetap Stabil di Masa Pandemi

7 Tips Mengelola Keuangan Agar Tetap Stabil di Masa Pandemi

Pandemi COVID-19 di Indonesia telah berlangsung selama lebih dari satu tahun dan tentunya mengakibatkan dampak buruk di berbagai sektor, termasuk perekonomian. Terhambatnya sektor ekonomi menyebabkan keuangan pun juga menjadi kacau bagi banyak orang. Banyak orang yang kehilangan pekerjaannya dan harus mencari beberapa alternatif lain untuk bisa tetap menstabilkan keuangannya. Agar tidak boros, simak yuk tips mengelola keuangan agar tetap stabil di masa pandemi COVID-19 ini. 

Tips mengelola keuangan agar tetap stabil di masa pandemi COVID-19 

Di saat pandemi seperti sekarang, kamu dituntut untuk bisa mengelola keuangan dengan baik agar tidak kesulitan dan kebutuhan lain dapat terpenuhi, mengingat bahan pokok dan kebutuhan hidup juga semakin meningkat. 

Berikut ini tips mengelola keuangan agar tetap stabil di masa pandemi COVID-19, seperti dilansir dari berbagai sumber: 

1. Memahami perbedaan kebutuhan dan keinginan

Cara pertama mengelola keuangan adalah kamu harus memahami apa itu kebutuhan dan keinginan. Tiap orang pasti memiliki kebutuhan yang wajib dipenuhi. Seperti alokasi anggaran untuk makan dan kebutuhan lain.

Namun, terkadang kita justru mengalokasikan dana untuk keinginan, bukan untuk kebutuhan, seperti membeli gadget terbaru, baju baru, dan liburan. Hal tersebut tidak dilarang, namun kalian harus mengetahui apakah saat ini beberapa kebutuhan tersebut harus terpenuhi atau bisa ditunda terlebih dahulu. 

Prioritaskan pengeluaran untuk kebutuhan yang sifatnya wajib dipenuhi atau dibayar terlebih dulu. Pertama, membeli barang-barang kebutuhan pokok seperti makan dan minum, hingga menabung biaya pendidikan anak. 

Selain itu, juga pengeluaran wajib lainnya yaitu membayar pajak dan cicilan utang bila ada. Kebutuhan-kebutuhan yang bersifat keinginan atau yang berkaitan dengan hobi maupun gaya hidup tentu bisa dikurangi sedikit, terutama bila kondisi keuangan kita masih belum sehat. 

2. Menghitung seluruh pendapatan

TIps mengelola keuangan agar tetap stabil di masa pandemi COVID-19
Menghitung seluruh pendapatan. (Gambar: http://pexels.com)

Kamu juga perlu menghitung pendapatan yang masuk di tiap bulannya. Hal ini perlu dilakukan agar kalian bisa membagi dana yang kamu punya untuk memenuhi beberapa kebutuhan primer, sehingga mengelola keuangan menjadi lebih mudah. 

3. Membuat daftar pengeluaran bulanan

Agar tidak boros, sebaiknya kamu membuat daftar pengeluaran bulanan. Hal ini dapat membantu pengelolaan keuangan kamu menjadi lebih efektif, serta dapat membuat pengeluaran kamu menjadi tertata. Apabila kamu sudah membuat daftar pengeluaran tiap bulannya, maka kamu juga akan tahu prioritas yang harus dipenuhi tiap bulannya itu apa saja. 

4. Mencatat transaksi keuangan

Tips mengelola keuangan agar tetap stabil di masa pandemi COVID-19
Mencatat transaksi keuangan. (Gambar: http://pexels.com)

Tidak hanya membuat daftar pengeluaran bulanan, tetapi bisa saja kita harus mengeluarkan dana secara mendadak. Nah, tentunya kamu juga harus mencatat transaksi pengeluaran tersebut, ya. Apalagi saat ini banyak transaksi yang dilakukan secara online, maka kamu harus lebih hati-hati agar tidak terlalu boros.

5. Menyiapkan dana darurat

Cara mengelola keuangan selanjutnya adalah mempersiapkan dana darurat. Tidak semua pengeluaran kita berjalan sesuai rencana, oleh karena itu kamu harus menyiapkan dana darurat agar anggaran lain kamu tidak terganggu dan kalian bisa melakukannya dengan menyisihkan uang di tiap bulannya ke tabungan yang berbeda. 

6. Mengalokasikan pendapatan untuk tabungan, asuransi, dan investasi

Tidak hanya menyiapkan dana darurat, kamu juga perlu untuk mengalokasikan pendapatan untuk tabungan, asuransi, dan investasi, Ketiga hal tersebut merupakan cara untuk mengelola keuangan yang baik dan memiliki berbagai manfaat untuk jangka panjang yang baik untuk melindungi diri dan untuk tabungan masa depan. 

7. Kamu bisa sisihkan 10% dari pemasukan untuk hal bersifat keinginan

Cukup sisihkan 10% dari pemasukan untuk hal bersifat keinginan untuk self reward atau memanjakan diri dengan membeli barang yang sifatnya keinginan memang bukan merupakan hal yang dilarang dalam perencanaan keuangan. 

Hal ini merupakan sebuah cara untuk mengapresiasi diri setelah kita bekerja keras, agar kita lebih bahagia dan terlepas dari stres. Tidak ada salahnya untuk mengalokasikan 10% dari pemasukan bulanan kita setiap bulan untuk keperluan ini. 

Itulah beberapa tips mengelola keuangan agar tetap stabil di masa pandemi COVID-19 ini yang sebaiknya kamu lakukan mulai dari sekarang. Tidak ada waktu terlambat untuk mengelola keuangan yang baik dan benar, kamu cukup perlu untuk segera memulai dan mengimplementasikannya. Selamat mengelola keuanganmu, ya. 

Baca juga: 4 Tips Mengatur Keuangan Bagi Pasangan yang Baru Menikah

CopyAMP code
Arianti
Arianti
I am content writer who has an interest in lifestyle news.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

- Advertisment -spot_img

Most Popular