MediaGo – Selebgram Edelenyi Laura Anna dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (15/12/2021) karena gangguan sesak nafas dan asam lambung. Wanita kelahiran 20 September 2000 ini sebelumnya dinyatakan lumpuh total setelah mengalami kecelakaan parah yang menyebabkan Spinal Cord Injury atau cedera sumsum tulang belakang.
Apa itu Spinal Cord Injury?

Dikutip dari laman Detik.com, Spinal cord injury atau cedera sumsum tulang belakang merupakan suatu kerusakan pada sumsum tulang belakang yang mengakibatkan hilangnya fungsi seperti mobilitas dan/atau perasaan. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh trauma akibat kecelakaan (mobil, tembakan, jatuh) maupun riwayat penyakit seperti polio.
Cedera sumsum tulang belakang sendiri terbagi ke dalam dua jenis, yakni cedera penuh dan cedera sebagian. Cedera penuh terjadi ketika semua perasaan (sensorik) dan semua kemampuan untuk mengontrol pergerakan (motorik) hilang. Sementara cedera sebagian terjadi hanya pada beberapa fungsi sensorik dan motorik saja.
Penyebab Spinal Cord Injury
Spinal cord injury terjadi akibat kerusakan pada tulang belakang, ligamen, atau pada sumsum tulang belakang itu sendii yang diakibatkan karena pukulan yang mendadak pada tulang belakang hingga menyebabkan patah, kondisi terkilir, remuk, atau akibat menekan satu atau lebih tulang belakang.
Spinal cord injury juga bisa terjadi akibat cedera non traumatik, yaitu cedera yang disebabkan oleh radang sendi, kanker, peradangan, infeksi, atau degenerasi diskus tulang belakang.
Kerusakan tambahan pada kondisi ini bisa terjadi selama berhari-hari atau berminggu-minggu karena adanya pendarahan, pembengkakan, peradangan, serta akumulasi cairan di dalam dan di sekitar sumsum tulang belakang.
Gejala yang dirasakan

Penderita spinal cord injury cenderung mengalami gejala sesuai dengan jenis dan lokasi cederanya. Gejala-gejala yang sering dialami yaitu penurunan kekuatan pada lengan dan/atau kaki, penurunan sensasi (sensitivitas) pada lengan dan/atau kaki, hilangnya kontrol pada kandung kemih atau usus, sakit parah pada leher atau punggung, muncul benjolan yang tidak biasa di sepanjang tulang belakang, hingga kesulitan bernapas.
Sebelum meninggal, Laura Anna sempat mengalami sesak napas dan dibawa ke rumah sakit. Hal itu diceritakan oleh Putri Syah Alam yang juga kerabat dekat Laura Anna. Putri juga terlihat mendampingi Laura saat hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.