MediaGo – SMP Islam Al Azhar BSD baru saja melaksanakan pesta demokrasi, yakni pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2022-2023.
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS dibuat mirip dengan proses Pemilihan Presiden (Pilpres). Di mana para bakal calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMP Islam Al Azhar BSD, harus terlebih dahulu menjalani beberapa tahapan dan sampai akhirnya bisa menjadi calon. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS pun, dilakukan di bilik suara yang tertera logo KPU.
Kepala SMP Islam Al Azhar BSD, Dedi Hidayat mengatakan, jika pelaksanaan Pemilu OSIS ini bertujuan untuk mengajarkan siswa-siswi mengenai demokrasi.
“Pemilu OSIS SMP Islam Al Azhar BSD, merupakan pembelajaran demokrasi di usia dini. Proses pemilu sama dengan pemilu presiden, ada pendaftaran, seleksi administrasi, wawancara, kampanye, debat dan pemilihan suara secara langsung,” papar Dedi.
Baca juga: Wisuda XXII UMN: Ajak Lulusan Jadi Wirausahawan Di Era Digital
Dengan adanya Pemilu ini, Sekolah Islam Al Azhar BSD ingin mendukung kurikulum merdeka belajar yang diterapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Hal ini sesuai dengan kurikulum merdeka, projek penguatan profil pelajar Pancasila dengan tema Bhineka Tunggal Ika,” ujarnya.
Lanjut Dedi, proses Pemilu OSIS turut disaksikan langsung oleh anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tangsel dan mengapresiasi perhelatan tersebut.
“Pada saat pencoblosan dan perhitungan suara di hadiri oleh KPUD Tangsel, Bapak Ade. Beliau memberikan sambutan, arahan dan penjelasan pemilu,” tandasnya.
Dari perhitungan suara, terpilih pasangan calon nomor 2, yakni Izavaro Prakash Permadi dan Muhammad Atharizz Raufino Ajie sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS dengan perolehan suara 239.
Sementara pasangan calon nomor 1, Bintang El Justicia dan Navilen Amare Dwiyanarosa meraih 76 suara. Dan, pasangan calon nomor 3 Athirah Syaza Harjono dan Kevina Atalie meraih 197 suara. Sedangkan, empat suara abstain atau tidak memilih.
