Ketika si Kecil mulai malas belajar, mungkin penyebabnya adalah keadaan meja belajar yang berantakan. Faktanya keadaan meja belajar yang tertata rapi tanpa disadari mampu meningkatkan semangat belajar seseorang, lho. Simak yuk tips menata meja belajar agar si Kecil tetap semangat belajar.
Tips menata meja belajar
Kamu bingung bagaimana cara menata meja belajar yang apik dan menarik? Jangan khawatir, berikut ini ada 6 tips menata meja belajar agar si Kecil makin rajin belajar, Moms!
1. Buanglah barang-barang yang sudah tidak dibutuhkan
Sebagai orang tua tak ada salahnya sesekali melihat keadaan meja belajar si Kecil saat ini. Apakah terlalu penuh dengan barang sehingga ia tidak nyaman membuka buku?
Jika memang seperti itu penyebabnya, mulai singkirkan barang yang tidak dibutuhkan. Beberapa kriteria barang yang perlu disingkirkan yaitu sudah rusak dan tidak pernah dipakai dalam tiga bulan terakhir. Krayon patah, pen yang tintanya macet, kertas coretan matematika, sebaiknya dibuang saja ya, Moms.
Jangan lupa untuk membersihkan debu dan sampah yang tertinggal di permukaan meja belajar. Jika perlu, tambahkan juga tempat sampah kecil di atas meja agar si Kecil juga bisa menerapkan kebersihan. Kamu bisa melakukan cara ini secara berkala, minimal setiap tiga bulan sekali.
2. Perhatikan penataan barang yang dan sesuai dengan kategorinya
Konsep Japandi yang merupakan gabungan dari gaya Japanese dan Scandinavian mengajarkan kita untuk mengorganisir barang dengan baik. Ada banyak ragam kategori yang bisa dijadikan panduan untuk mengelompokkan barang. Misalnya, berdasarkan fungsi atau jenis, lalu diikuti dengan ukuran dan frekuensi pemakaian.
Selain terlihat rapi, si Kecil pun akan lebih mudah menemukan barang yang dibutuhkan di sekitar meja belajar. Bila perlu, sediakan wadah penyimpanan dengan label untuk mempermudah pencarian.
3. Terapkan konsep space–saving untuk penyimpanan
Meja belajar yang tidak dipenuhi alat tulis dan perlengkapan lainnya akan terasa lebih lega saat digunakan. Oleh karena itu, simpanlah alat tulis dan perlengkapan lain di rak penyimpanan yang space–saving. Misalnya, rak ambalan dan laci kecil.
Rak ambalan ditempel di dinding sehingga tidak mempersempit area belajar. Rak ini cocok untuk meletakkan buku serta dekorasi. Sementara itu, laci sifatnya vertikal. Letakkan di sudut meja supaya tidak mengganggu posisi anak ketika membuka buku atau laptop.
4. Kembalikan barang pada tempatnya
Meja belajar yang sudah ditata rapi akan mudah berantakan usai digunakan. Agar kondisi berantakan tersebut tidak berlangsung lama, ajari anak untuk segera merapikan meja belajar. Setelah menggunakan pen, langsung simpan pada wadahnya.
Kamu bisa mulai menerapkan pada anak dengan buku yang sudah dipelajari, langsung kembalikan pada tempat semula. Seringkali disepelekan bahwa nyatanya apabila kerapian terjaga, mood untuk belajar keesokan hari pun dapat tercipta, lho.
5. Lengkapi dengan penerangan
Meja belajar sudah rapi. Bagaimana dengan penerangan? Jika lampu utama pada plafon dinilai kurang terang atau posisinya menciptakan bayangan pada meja belajar, sebaiknya tambahkan lampu khusus.
Lampu ini bisa berupa lampu meja atau lampu LED yang disematkan di bawah rak ambalan. Lampu ini sifatnya multifungsi, yaitu untuk mendukung kenyamanan dan kesehatan mata, serta membuat meja belajar terlihat lebih lapang. Jika desainnya menarik, bisa jadi dekorasi juga.
Kamu juga bisa memaksimalkan penerangan dengan mengubah posisi atau letak meja belajar menjadi dekat dengan jendela untuk mendapatkan pencahayaan alami. Keberadaan cahaya alami akan membuat si Kecil tidak merasa sumpek saat belajar, bahkan bisa mendapatkan banyak inspirasi ataupun kreativitas!
6. Tambahkan dekorasi pernak-pernik yang bikin semangat
Apa pun konsep gaya meja belajar, tetap harus ada dekorasi sebagai penyemangat. Jika si kecil menyukai karakter tertentu, tidak ada salahnya untuk meletakkan figurin di atas meja belajar.Â
Beberapa bingkai foto mungil juga cocok menghiasi meja belajar. Jika si Kecil pernah mendapatkan piala penghargaan, letakkan juga di atas rak dinding agar ia semakin termotivasi untuk rajin belajar.
Apabila si Kecil kesulitan menyusun jadwal, lengkapi area meja belajar dengan papan jadwal yang dihias dengan menarik dan rapi. Bila perlu, tambahkan beberapa tanaman hijau dalam pot untuk kesan yang lebih fresh layaknya konsep Japandi. Selamat mencoba, ya!
Baca juga: 5 Model Gorden Terbaru yang Bikin Ruangan Jadi Tampak Lebih Menawan
