SDH Lippo Harapan Sekolah Dian Harapan Display Ad
Monday, December 2, 2024
spot_imgspot_img
HomeGaya HidupGubernur Anies Apresiasi Gerakan 5 Juta Masker Medis GP Ansor dan Aice...

Gubernur Anies Apresiasi Gerakan 5 Juta Masker Medis GP Ansor dan Aice Group

MediaGo – Penguatan masker medis di kelompok masyarakat yang rentan tertular Covid-19 diyakini akan membantu Kampanye 3-M dan sangat berdampak positif bagi masyarakat. Oleh karena itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi kontribusi Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) dan produsen es krim Aice Group lewat pembagian 5 juta masker medis ke masyarakat DKI dan puluhan kota lainnya di Indonesia.

“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kontribusi GP Ansor dan Aice Group dalam Gerakan Pembagian Lima Juta Masker ini. Distribusi kepada kelompok rentan tertular Covid-19 diharapkan memperkuat kampanye 3-M di masyarakat luas,” jelas Anies.

Pernyataan Anies disampaikan dalam kesempatan Peluncuran Kampanye Lima Juta Masker Medis di Kantor Pengurus Pusat GP Ansor, Jakarta, Sabtu (14/11). DKI sendiri menjadi momen ketiga gerakan ini setelah distribusi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (22/10) dan seremoni Pembukaan Kampanye 20 Kota di Kantor Staf Presiden (14/10) di Jakarta.

Wilayah yang menjadi sasaran kampanye 5 juta masker ini antara lain DKI Jakarta dan sekitarnya, Bogor, Cirebon, Bandung, Rembang, Semarang, Pekalongan, Surabaya, Yogyakarta, dan Ambon yang masuk dalam aktivitas kampanye di tahun ini. Lalu pada 2021 akan dilanjutkan dengan Palembang, Medan, Batam, Malang, Kudus, Denpasar, Manado, Banjarmasin, Madiun, dan Makassar.    

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas meyakini bahwa pilihan 20 kota yang disambangi sangatlah tepat. Pertimbangan kepadatan penduduk, aktivitas ekonomi dan perdagangan informal yang tinggi, kegiatan pendidikan, hingga fokus pada petugas yang menjadi garda terdepan pengurusan sampah dan penggali kubur menjadi langkah riil dalam mengurangi pandemi di tingkat masyarakat.

“Peningkatan yang gradual dari angka penularan Covid-19 di masyarakat sudah menjadi concern berbagai kalangan, terutama di masyarakat menengah ke bawah. Pengabaian atas penguatan masker dan edukasi soal menjaga jarak dan kebersihan di masyarakat yang rental terdampak dapat membawa malapetaka bagi bangsa kita,” jelas pria yang akrab disapa Gus Yaqut ini.

Baca juga: Suzuki Donasikan Masker Dan Hand Sanitizer Untuk Sopir Angkot

Ia menilai, kampanye yang dilakukan dalam melawan virus jahat ini harus berawal dari kolaborasi pentahelix yang solid dan disertai dengan kegiatan edukasi yang oleh para aktivis dan tokoh masyarakat di berbagai daerah secara persisten.

“Orang Indonesia itu tidak bisa hanya diberikan aturan dan sanksi saja. Pendekatan kultural yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari masyarakat bawah menjadi kunci. Pola guyub dan aktivitas sosial dan ekonomi menjadi peluang, sekaligus tantangan dalam mencegah virus ini menjadi lebih masif menulari masyarakat,” jelas Gus Yaqut.

Bagikan Masker di TPA Bantar Gebang dan TPU Covid-19 Pondok Ranggon

Di Cirebon sebelumnya, GP Ansor dan Aice Group langsung turun mendistribusikan masker medis ke masyarakat bawah. Dalam kesempatan distribusi di DKI ini, Barisan Ansor Serba Guna (Banser) DKI mengawali pendistribusian ratusan ribu masker untuk wilayah DKI, Tangerang, Bekasi dan Depok di dua titik utama, yakni TPA Bantar Gebang dan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Khusus Covid-19 Pondok Ranggon.

Juru Bicara Aice Group, Sylvana menyatakan bahwa gerakan ini akan memulai donasi masker dan distribusi vitamin dari kalangan masyarakat yang selama ini paling sulit mendapatkan masker medis yang layak dalam mencegah penularan virus Covid-19.

“Bersama dengan kawan-kawan Banser, kami ingin menjangkau lapisan masyarakat terbawah. Para petugas penanganan sampah, cleaning service, penggali kubur, dan pedagang menjadi perhatian kami untuk menerima sumbangan masker di DKI,” jelas Sylvana.

Baca juga: Aice Group Distribusikan Jutaan Masker Medis Hingga 2021

Sylvana menyampaikan bahwa misi kemanusiaan pentahelix yang dijalankan bersama dengan GP Ansor, KSP, pemerintah daerah dan banyak lembaga kemasyarakatan lain merupakan pendekatan kunci dalam melawan Covid-19. Menurutnya, pendekatan kolaboratif ini berangkat dari semangat kolektivitas seluruh lapisan masyarakat.

“Sudah sejak awal pandemi lalu kami meyakini bahwa kita perlu bekerjasama. Kami membangun fundamentalnya lewat kombinasi pendekatan psikologis dan kecukupan logistik. Berbagai APD bagi nakes Covid-19 di belasan RS Covid-19, donasi sejuta es krim Aice, dan edukasi publik yang telah kami jalankan dilanjutkan lagi di kampanye 5 juta masker ini,” jelas wanita yang menjabat Brand Manager Aice Group ini.

CopyAMP code

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

- Advertisment -spot_img

Most Popular