Indonesia telah memasuki lebih dari satu setengah tahun menghadapi pandemi COVID-19. Melihat terus meningkatnya jumlah kasus baru setiap harinya, tentu tidak ada yang tahu kapan pandemi ini berakhir. Namun beberapa hal tidak bisa dihindari, salah satunya acara pernikahan. Demi menjaga keselamatan bersama, berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan pengantin di masa pandemi.
5 Hal yang harus diperhatikan pengantin di masa pandemi
Walaupun kamu dan pasangan bisa menunda hari pernikahan, bahkan sampai tahun berikutnya, tapi ada pula calon pengantin yang tetap akan melangsungkan pernikahan sesuai dengan tanggal yang telah dipilih.
Tentu akan sangat berbeda ketika menyelenggarakan acara pada keadaan normal, banyak hal yang perlu disesuaikan, misalnya hanya melangsungkan akad nikah atau pemberkatan pernikahan saja dengan maksimal tiga puluh orang di acara tersebut.
Namun, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan pengantin di masa pandemi seperti sekarang ini. Apa saja, ya? Simak yuk beberapa tips seperti dilansir dari laman Weddingku:
1. Hindari konsumsi gorengan dan makanan berminyak
Dalam mempersiapkan acara pernikahan, hal wajib yang harus diperhatikan adalah kesehatan. Apabila kondisi tubuh baik tentu kamu dan pasangan terhindar dari berbagai penyakit selama masa persiapan.
Sakit tenggorokan adalah kunci dari turunnya imunitas tubuh dan di masa pandemi. Oleh karena itu, hal terpenting yang harus dihindari sebelum hari istimewa berlangsung adalah menjaga kesehatan dengan tidak makan gorengan atau mengonsumsi makanan berminyak lainnya.
2. Siap mental untuk menghadapi hal yang tidak terduga
Di masa pandemi ini, tentu akan ada banyak hal yang tak terduga. Ada yang harus merasakan beberapa acara tidak berjalan sesuai rencana, salah satunya seperti pesta pernikahan yang sudah ditentukan berbulan-bulan sebelumnya tapi ternyata tanggal tersebut jatuh di masa PPKM.
Atau bahkan tiba-tiba ada anggota keluarga yang positif terkena virus COVID-19, sehingga harus melakukan isolasi mandiri. Tentu saja rasa panik dan ingin menangis adalah hal yang wajar.
Tapi bagaimana kamu dan pasangan menghadapi tantangan hal yang tak terduga akan menjadi cerminan bagaimana menjalankan bahtera rumah tangga di kemudian hari.
3. Pilihlah wedding planner yang sudah berpengalaman
Ketika kamu dan pasangan harus menghadapi banyak tantangan dan cobaan mendekati Hari-H, tentu kehadiran wedding planner atau wedding organizer yang profesional dan berpengalaman akan sangat membantu.
Komunikasi yang baik dan respon yang tanggap adalah dua hal penting yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi perubahan rencana yang tidak bisa diprediksi di era pandemi seperti sekarang ini. Wedding planner yang berpengalaman bisa membantu menyelesaikan dan mengatasi bermacam tantangan agar rencana pernikahan bisa berjalan dengan baik.
4. Venue pernikahan yang cepat tanggap menghadapi perubahan
Jika kamu sudah merencanakan resepsi pernikahan untuk 100 orang tamu dan tiba-tiba harus merubah acara menjadi hanya untuk tiga puluh orang saja di dalam satu ruangan akibat tanggal pernikahan jatuh di masa PPKM, bagaimana solusinya?
Selain wedding planner yang berpengalaman, venue pernikahan yang cepat tanggap menghadapi perubahan di masa seperti sekarang akan sangat membantu kamu dalam mempersiapkan acara pernikahan. Saat mencari tempat untuk menikah di awal-awal persiapan pesta pernikahan, ingat bahwa kamu dan pasangan akan melangsung acara di masa pandemi.
Jadi, bukan hanya protokol kesehatan saja yang perlu dipertanyakan, tapi juga jika terjadi pembatasan kegiatan dari pemerintah, apa yang dapat mereka tawarkan untuk dan seberapa fleksibel venue menghadapi perubahan ini?
5. Pastikan untuk melakukan protokol kesehatan yang ketat
Sebagian besar calon pengantin memilih untuk menikah di luar ruangan karena sirkulasi udara yang lebih baik dibanding di dalam ruangan.
Memang hal tersebut tidak salah, tapi penting juga untuk diperhatikan bahwa melakukan acara pernikahan di dalam maupun luar ruangan, protokol kesehatan adalah hal yang teramat penting untuk dilakukan.
Terutama bukan hanya untuk tamu-tamu undangan, tapi juga dari anggota tim yang mendukung pesta pernikahan. Pastikan apakah mereka sudah swab sebelum acara dimulai, bagaimana dengan jarak tempat duduk para tamu, hand sanitizer, dan lain sebagainya perlu dibicarakan secara detail untuk mendapatkan standar kesehatan semaksimal mungkin.
Baca juga: Tak Hanya Mental, Persiapan Fisik Sebelum Menikah Juga Perlu Dilakukan Lho
