MediaGo – Menjawab kebutuhan nasabah untuk tarik tunai melalui e-banking, PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI menjalin kerja sama dengan Alfamart menghadirkan fitur tarik tunai tanpa kartu ATM. Fitur tarik tunai tanpa kartu ATM ini dapat dilakukan di seluruh gerai Alfamart di seluruh Indonesia
Fitur ini diharapkan dapat membuat transaksi keuangan lebih aman, cepat dan mudah sehingga nasabah tidak perlu lagi khawatir saat ketinggalan dompet atau kartu ATM dan dapat meminimalisir tingkat kejahatan di ATM yaitu skimming sekaligus memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Kemudahan transaksi menjadi spirit perseroan untuk mendorong masyarakat bertransaksi sesuai syariah salah satunya melalui BSI Mobile, dan juga menjadi aktivasi inklusi syariah,” kata SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih dala keterangan tertulisnya, Kamis (5/1/2023).
Kerja sama ini menjadi salah satu tujuan BSI untuk mendekatkan masyarakat bertransaksi syariah. Terlebih hingga saat ini oulet Alfamart sudah mencapai lebih dari 17.000 gerai yang mudah dijangkau masyarakat perkotaan maupun suburban.
Per November 2022, inovasi tarik tunai melalui merchant mengalami kenaikan yang signifikan dibandingkan Tahun 2021 yaitu 217 persen. Melalui kerjasama tarik tunai bersama Alfamart ini, diharapkan dapat meningkatkan layanan kepada masyarakat, khususnya nasabah Bank Syariah Indonesia.
Layanan BSI Tarik Tunai Tanpa Kartu dapat dilakukan di gerai Alfamart dan lebih dari 2.500 ATM BSI seluruh Indonesia. Nasabah juga memperoleh keuntungan ekstra diantaranya biaya yang murah, dimana tarik tunai tanpa kartu di outlet Alfamart hanya dikenakan biaya Rp5 ribu per transaksi lebih hemat apabila nasabah melakukan transaksi dengan Kartu ATM BSI di ATM Bank Lain.
Sementara BSI Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BSI tidak dikenakan biaya. Selain itu, fitur ini aman karena menggunakan kode OTP yang dikirimkan ke nomor handphone yang telah didaftarkan dan terkoneksi dengan layanan BSI Mobile. Kode OTP yang nasabah dapatkan bersifat rahasia dan hanya berlaku selama 2 jam setelah mendapatkan kode tersebut dari BSI mobile.
Selain itu, Minat masyarakat terhadap BSI Mobile terus mengalami pertumbuhan signifikan. Per November 2022, pengguna BSI Mobile mencapai 4,68 juta pengguna naik 35,31 persen (year to date). Transaksi kumulatif BSI Mobile per November 2022 mencapai 237,94 juta transaksi dan berkontribusi memberikan fee based income sebesar Rp229 Miliar.