SDH Lippo Harapan Sekolah Dian Harapan Display Ad
Saturday, December 7, 2024
spot_imgspot_img
HomeBisnisMemahami Metode Mengelola Keuangan ala Li Ka-Shing

Memahami Metode Mengelola Keuangan ala Li Ka-Shing

MediaGo – Untuk bisa menjadi kaya, kita memang dituntut harus pandai mengumpulkan uang dan aset. Namun, ada yang jauh lebih penting, yaitu cara mengelola keuangan yang benar. Salah satu sosok yang patut ditiru adalah Li Ka-Shing dengan cara mengelola keuangan yang dikenal dengan budgeting ala Li Ka-Shing.

Siapa sebenarnya Li Ka-Shing? Dia adalah salah satu orang terkaya di Hongkong. Namanya juga masuk dalam deretan orang terkaya di Asia. Salah satu sosok yang inspiratif dalam mengelola keuangan sehingga dia mampu mencapai status finansial yang luar biasa sangat mampan.

Baca juga: Cara Mengelola Keuangan Bisnis untuk UKM

Li Ka-Shing menerapkan cara mengelola keuangan dengan membagi pendapatan ke dalam lima pos pengeluaran yang proporsional. Kelima pos tersebut terdiri dari, 30 persen untuk biaya hidup, 20 persen untuk bersosialisasi, 15 persen untuk mengembangkan diri, 10 persen untuk liburan, dan 25 persen untuk investasi.

Cara Mengelola Keuangan ala Li Ka-Shing

• Dana 30 Persen

Li Ka-Shing menyarankan dana sebesar 30 persen dari pendapatan disiapkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apakah bisa? Tentu saja bisa, asalkan cara mengatur pola hidup secara bijak dan sederhana.

• Dana 20 Persen

Dana 20 persen dari pendapatan disiapkan untuk bersosialisasi dan membangun jaringan atau networking untuk mendapatkan peluang baru. Li Ka-Shing menyarankan satu kali dalam sebulan untuk kita mengajak kolega atau teman dan mentraktir makan siang ataupun makan malam.

Baca juga: Bagaimana Lepas dari Jeratan Sandwich Generation?

• Dana 15 Persen

Li Ka-Shing selalu menysihkan 15 persen dari pendapatannya untuk pengembangan diri. Dana tersebut bisa digunakan untuk membeli buku, mengikuti pelatihan atau seminar yang dapat memperluas wawasan dan mengasah skill.

• Dana 10 Persen

Li Ka-Shing juga tidak lupa untuk liburan ternyata. Dia menyisihkan 10 persen dari pendapatannya sebagai pos liburan. Dana ini bisa dijadikan self reward atas kerja keras selama ini. liburan bisa direncanakan setahun sekali agar bisa maksimal.

Baca juga: Metode Kalender Saku, Cara Menabung Oppa dan Eonni Korea

• Dana 25 Persen

Nah, sisa pendapatan bisa digunakan untuk investasi yang manfaatnya dapat dirasakan di masa depan. Berbeda dengan menabung, pilihlah investasi yang mampu memberikan keamanan finansial di masa mendatang.

Begitulan cara mengelola keuangan yang dilakukan oleh Li Ka-Shing. Sistem pengaturan keuangan yang diterapkan oleh Li Ka Shing ini pun terkenal dengan nama budgeting ala Li Ka Shing. Cara mengatur keuangan Li Ka Shing ini saat ini diterapkan oleh banyak orang untuk menciptakan kondisi finansial yang stabil.

CopyAMP code

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

- Advertisment -spot_img

Most Popular