Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini dianggap tidak sah. Pengadilan Agama Jakarta Selatan (PA Jaksel) baru-baru ini membuat keputusan yang mengejutkan dengan menolak permohonan itsbat nikah pasangan selebriti Rizky Febian dan Mahalini. Penolakan ini didasarkan pada ketidaksesuaian dalam pelaksanaan akad nikah mereka, khususnya terkait wali nikah.
Penyebab Utama Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini Tidak Sah
Masalah utama yang menjadi penyebab penolakan ini adalah ketidakabsahan wali nikah yang bertugas saat akad nikah berlangsung. Majelis hakim menilai bahwa wali nikah tersebut tidak memenuhi syarat yang telah ditetapkan dalam hukum Islam.
“Majelis hakim mengambil keputusan bahwasanya pernikahan yang dilaksanakan ada salah satu rukun nikah yang tidak terpenuhi. Salah satunya wali yang menikahkan bukan wali yang berhak,” ujar Suryana, Humas PA Jaksel.
Dalam hukum Islam, syarat sahnya wali nikah mencakup kriteria tertentu yang harus dipenuhi, baik dari segi nasab (keturunan) maupun wali hakim yang ditunjuk secara resmi oleh pengadilan.
“Wali yang menikahkannya adalah ustaz. Ustaz itu menikahkan mengatasnamakan wali hakim. Tetapi sebetulnya, dalam undang-undang perkawinan sudah jelas ada dua kriteria: satu wali nasab, satu wali hakim,” tambah Suryana.
Rizky Febian dan Mahalini Tidak Menyangka Hal Ini Akan Terjadi
Rizky Febian dan Mahalini mengaku tidak mengetahui bahwa wali nikah yang digunakan tidak memenuhi syarat. Mereka menyatakan bahwa seluruh urusan pernikahan telah diserahkan kepada wedding organizer (WO) yang mereka percayai. Keduanya baru menyadari adanya masalah setelah acara pernikahan selesai, tepatnya saat mereka hendak mengurus buku nikah.
Pasangan ini melangsungkan akad nikah di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, pada 10 Mei 2024. Acara tersebut berlangsung dengan khidmat, disaksikan oleh keluarga dan kerabat dekat. Ustaz Maulana, yang hadir sebagai tamu sekaligus memberikan nasihat pernikahan, juga turut mengonfirmasi kabar tersebut.
Namun, karena adanya ketidaksesuaian pada pelaksanaan akad, pengacara Rizky dan Mahalini mengajukan permohonan itsbat nikah ke PA Jaksel untuk mengesahkan pernikahan mereka secara hukum. Menurut pengacara pasangan ini, Markus, langkah ini diambil karena kendala administrasi.
“Jadi, ada kendala administrasi yang memang harus diselesaikan. Mungkin di tanggal 10 belum selesai. Itu kendala, salah satunya. Bukan kendala seperti bagaimana banget,” jelas Markus.
Ia juga menegaskan bahwa Rizky dan Mahalini sama sekali tidak mengetahui adanya permasalahan ini sebelum keputusan pengadilan.
“Posisinya Mas Rizky dan Mbak Mahalini tidak pernah tahu kalau tahu akan seperti ini,” tambahnya.
Dengan keputusan PA Jaksel yang menolak permohonan itsbat nikah, pernikahan Rizky Febian dan Mahalini dinyatakan tidak sah secara hukum. Akibatnya, mereka harus melangsungkan ulang akad nikah untuk memastikan semua rukun nikah terpenuhi, termasuk penggunaan wali yang sah sesuai ketentuan hukum Islam.
Keputusan ini tentu menjadi pembelajaran penting bagi Rizky Febian, Mahalini, serta pasangan lain yang berencana melangsungkan pernikahan. Pentingnya memahami dan memastikan bahwa semua rukun nikah terpenuhi tidak hanya menjadi kewajiban secara agama, tetapi juga untuk mematuhi peraturan hukum yang berlaku di Indonesia.
Pasangan ini dikabarkan sedang mempersiapkan ulang akad nikah mereka dengan lebih teliti agar proses administrasi dan hukum dapat berjalan lancar. Dengan begitu, diharapkan mereka dapat segera memperoleh legalitas pernikahan yang sah baik secara agama maupun negara.
