Mediago.id- Selasa, 20 Mei 2025 kabar duka datang dari jurnalis senior Indonesia, Najwa Shihab dengan meninggalnya suami tercinta Ibrahim Sjarief Assegaf pada pukul 14.29 WIB di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Jakarta Timur, akibat stroke yang dilanjut dengan pendarahan pada bagian otak.
Riwayat Kehidupan
Ibrahim Sjarief Assegaf lahir di Surakarta pada tahun 1977 dan merupakan salah satu pengacara terkenal di Indonesia. Ia adalah direktur platform layanan hukum online Justika dan merupakan pendiri dan mitra senior di firma hukum Assegaf Hamzah & Partners (AHP).
Ibrahim belajar hukum di Universitas Indonesia dan memperoleh gelar Master of Laws (LL.M) di University of Melbourne, Australia. Dia juga pernah menjadi peneliti tamu di Program Studi Hukum Asia Timur di Harvard Law School.
Aktif di dunia hukum, Ibrahim juga mendirikan Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK) pada tahun 1998 untuk meneliti dan mendukung reformasi hukum dengan fokus pada hukum dan keadilan.
Ibrahim menerima banyak penghargaan atas kerja kerasnya, termasuk penghargaan IFLR 1000 “Highly Regarded Lawyer in Banking and M&A” dan Asialaw Leading Lawyers “Leading Lawyer” pada tahun 2017–2018.
Pernikahan
Ibrahim Sjarief dan Najwa menikah pada 11 Oktober 1997 saat Najwa berusia 20 tahun, masih menginjak bangku perkuliahan semester 3 dan Ibrahim berusia 26 tahun. Perbedaan usia keduanya tidak menjadi penghalang jalan mereka menuju jenjang pernikahan.
Pada tahun 2001, keduanya memiliki putra sulung yang diberi nama Izzat Ibrahim Assegaf. Ibrahim dan Najwa memiliki anak kedua, Namiyah, yang lahir pada 15 Desember 2011. Namun sayangnya selang beberapa jam, putri pasangan tersebut meninggal dunia.
Dalam sebuah podcast kanal Youtube Ashanty, Najwa mengatakan jika dirinya sangat cinta kepada sang suami. “Aku tuh orangnya bucin banget loh.” Jelas Najwa kepada Ashanty. Terlihat dari hubungan Najwa dengan suaminya yang begitu harmonis dan jarang diterpa isu rumah tangga oleh media.
Berkat sang suami, Najwa dapat mendirikan media yang mengangkat isu politik Indonesia bernama Narasi. Dan meskipun dia bekerja sama dengan Najwa Shihab, jurnalis terkenal Indonesia, Ibrahim Sjarief dikenal sebagai orang yang bersahaja dan menghindari perhatian publik.
Pemakaman
Pada usianya 48 tahun ini, jenazah Ibrahim akan disemayamkan di kediaman keluarga di Jalan Jeruk Purut No. 8–9, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Rencananya, pemakaman akan dilaksanakan pada Rabu, 21 Mei 2025, pukul 10.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta.
Keluarga meminta masyarakat untuk memaafkan semua kesalahan almarhum selama hidupnya dengan doa, “Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang.”
