MediaGo – Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Ferdiansyah dikabarkan terkonfirmasi terdampak Covid-19 pada Selasa (5/1/2021) lalu. Kabar tersebut juga dibenarkan oleh Ketua DPD PSI Tangsel Andreas Arie.
“Iya betul, Selasa sore itu dia swab dan positif. Sekarang beliau sedang isolasi mandiri, sambil menunggu hasil Swab PCR. yang kemarin itu baru Swab Antigen saja. Mohon doanya semua legas membaik dan hasilnya negatif,” terang Andreas dalam keterangannya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Tangsel Iwan Rahayu, menerangkan jika Ferdy diduga terpapar Covid-19 setelah melewati libur akhir tahun. Untuk itu, pihaknya melakukan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh di gedung DPRD Tangsel.
“Pak Ferdy jelas tertular semasa liburan, bukan di DPRD, karena pada Senin (4/1/2021) baru awal masuk kerja. Oleh karena itu, kita memerintahkan sekretariat DPRD untuk melakukan penyemprotan disinfektan,” ujarnya.
Baca juga: Target Vaksinasi COVID-19 Hingga Maret 2022
Dengan adanya anggota DPRD Tangsel terkonfirmasi Covid-19, Iwan secara tegas mengimbau seluruh masyarakat dan seluruh anggota DPRD Tangsel agar patuhi protokol kesehatan Covid-19.
“Kita semua harus tetap jalankan 4M, yang tidak kalah penting adalah bergotong royong sesama insan manusia dari yang paling terdekat yaitu tetangga kita, karena situasi saat ini semua sedang sulit dalam masa pemulihan ekonomi ini,” jelas Iwan.
Iwan juga mengatakan, dalam hal penganggaran juga, DPRD tetap memprioritaskan penanganan Covid-19. “Sebagai unsur pemerintahan, APBD yang bersumber dari rakyat pemanfaatannya akan kami prioritaskan untuk masyarakat dalam menangani Covid-19,” paparnya.
Disemprot Disinfektan
Terpisah, Kasubag Humas dan Protokol DPRD Kota Tangsel, Azwar mengatakan untuk swab test seluruh anggota dewan beserta jajaran ASN rutin melakukan swab, sehingga hanya perlu dilakukan penyemprotan rutin di gedung DPRD.
“Seluruh dewan juga lakukan swab rutin, dan patuh terhadap protokol kesehatan. Gedung juga rutin dilakukan penyemprotan desinfektan. Jadi kami sudah lakukan pencegahan sejak dini. Dan tidak ada klaster di gedung DPRD Tangsel,” tandas Anwar.
